Vaksinasi Massal untuk Siswa, SMAN 11 Banda Aceh Harap Bisa Kembali Belajar Tatap Muka


BANDA ACEH - Pemerintah melalui Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Kota Banda Aceh dan Kabupaten Aceh Besar mengeluarkan Instruksi Vaksinasi Covid-19 bagi guru dan tenaga pendidik (tendik) SMA/SMK/SLB Kota Banda Aceh dan Aceh Besar. Instruksi tersebut tertuang dalam surat bernomor 840/G.1/3854/2021 tertanggal 15 September 2021. Menindaklanjuti itu, SMA Negeri 11 Banda Aceh melakukan vaksinasi massal bagi siswa tenaga pendidik dan guru, Senin (20/9/2021). Kepala SMAN 11 Banda Aceh, Nuriati, mengatakan, vaksin merupakan senjata utama untuk menekan persebaran Covid-19. Meski begitu, dengan adanya vaksinasi di sekolah itu, pembelajaran tatap muka dapat kembali dilaksanakan."Kita berharap, tuntasnya pelaksanaan vaksin secara menyeluruh sekolah akan kembali belajar secara tatap muka," kata Nuriati.

Setidaknya 530 jiwa siswa dan 60 tenaga pendidik dan guru jadi sasaran vaksinasi di sekolah tersebut. Siswa yang sudah divaksin sebanyak 310, tendik dan guru berjumlah 42 orang.

“Jika 100 persen sekolah sudah jalani vaksinasi, harapan kita pembelajaran tatap muka dapat segera dilaksanakan,”ujarnya. Sebab menurutnya, saat para siswa di sekolah tersebut sangat menginginkan untuk kembali belajar tatap muka. “Dengan adanya vaksinasi di sekolah, zona merah di Banda Aceh bisa segera turun. Kita harapkan sekolah bisa kembali tatap muka, walau menerapkan sistem pembagian rombongan belajar. Kasihan anak-anak yang sudah terlalu lama dirumahkan,” tandasnya. hala serupa diungkapkan, Muda Prasetyo salah satu siswa di SMA tersebut. Lelaki yang baru duduk di bangku kelas sepuluh ini menaruh harapan besar agar sekolah bisa segera tatap muka. “Saya tidak takut jarum suntik, dan merasa senang saja bisa divaksin di sekolah. Kami siswa-siswa sangat berharap sekolah bisa tatap muka, walau harus mematuhi protokol kesehatan,” pungkasnya.

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama